Paradoks

Paradoks

Puisi karya Arini Rachmatika*

Kau menyita, apapun
Yang kutahu
Tentangmu

Aku memberitakan, apapun
Yang kurahasiakan
Tentangku

Ini paradoks antara kau dan aku

Sore ini aku melihatmu,
dalam juntaian-juntauan frasa yang dilekuk
Kau gambarkan padaku hidup
Padahal aku masih mengeja sore

Senja ini matahari bebas tumbang
untuk yang kesekian kali, aku melepasmu
Berberat hati
Tapi aku tak pernah punya pilihan

18 Agustus 2015


---------------------------------------------------
Arini Rachmatika siswi kelas XI SMA Peradaban Serang, aktif di kelas menulis (special learning writting) Sekolah Peradaban Serang. Kelas menulis ini di asuh oleh Hilal Ahmad, wartawan Radar Banten sekaligus Direktur Radar Expresi.

Label: ,

Sekolah Peradaban Serang: Paradoks

Selasa, 17 November 2015

Paradoks

Paradoks

Puisi karya Arini Rachmatika*

Kau menyita, apapun
Yang kutahu
Tentangmu

Aku memberitakan, apapun
Yang kurahasiakan
Tentangku

Ini paradoks antara kau dan aku

Sore ini aku melihatmu,
dalam juntaian-juntauan frasa yang dilekuk
Kau gambarkan padaku hidup
Padahal aku masih mengeja sore

Senja ini matahari bebas tumbang
untuk yang kesekian kali, aku melepasmu
Berberat hati
Tapi aku tak pernah punya pilihan

18 Agustus 2015


---------------------------------------------------
Arini Rachmatika siswi kelas XI SMA Peradaban Serang, aktif di kelas menulis (special learning writting) Sekolah Peradaban Serang. Kelas menulis ini di asuh oleh Hilal Ahmad, wartawan Radar Banten sekaligus Direktur Radar Expresi.

Label: ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah berkunjung ke website kami.
Sekolah Peradaban Serang 'Belajar Sesuai Cara Otak Belajar'

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda