Hani, itulah nama yang sering teman-temanku ucapkan untuk memanggilku. Nama lengkapku Nazla Hanifah. Aku Alumni dari SDIT Al Izzah. Umurku saat ini berada di angka 13 tahun. Aku sedang mencoba memulai pengalaman baruku di SMP Peradaban ini.
Disaat aku sudah merasa nyaman dengan lingkungan dan teman-temanku di SDIT Al Izzah, akupun harus kehilangan semuanya. Setia pertemuan pasti ada perpisahan. Ya, itulah yang aku alami saat ini. Setelah TO, Ujian Praktek, UN, Ujian Tahfidz di sana dan ditutup dengan perpisahan angkatan 14 yang dipenuhi dengan air mata, aku harus meninggalkan teman-temanku.
Disaat aku sedang merasa kesedihan yang amat sedih, di sisi lain aku juga merasa ketakutan. Ketakutan untuk memulai sekolah baru di sini. Aku takut akan lingkungannya, teman-temannya, dan guru-gurunya yang tidak menyenangkan.
Setelah aku coba melawan rasa takut itu, aku pun siap memasuki sekolah ini. Dan aku pun ke SMP Peradaban untuk ikut tes. Aku rasa, soalnya tidak terlalu sulit. Teman-temannya, mmm..., aku belum tahu saat itu karena belum ada orang yang aku kenal. (Baca juga: Kujatuhkan Pilihan Pada Sekolah Peradaban)
Saat matrikulasi, di sinilah pengalaman baruku dimulai. Aku melakukan semua hal yang belum pernah aku lakukan sebelumnya. Dimulai dari tracking, game seru, sampai mendaki sambil hujan-hujanan.
Aku rasa, di SMP Peradaban ini jauh lebih seru. Teman-temannya tidak buruk, gurunya juga baik-baik. Lingkungannya, karena aku sering ke sini untuk menjenguk kakakku, aku sudah mulai terbiasa dengan lingkungannya.
Di sini juga aku bisa mengejar cita-citaku dan melakukan hobiku di ruang musik. Pokoknya seru deh!! Semoga pengalaman baruku ini jauh lebih seru dan menyenangkan. Dan semoga Peradaban bisa lebih maju lagi ke depannya. Trust the Future!!
*Ditulis oleh Nazla Hanifah, siswi SMP Peradaban kelas VII
Label: smp peradaban, testimoni, yayasan